Tidak terasa 19 tahun sudah berkantor di Jl. Sudirman, Jakarta Selatan. Selama itu pula masa kerja saya di perusahaan ini.
Hari ini adalah hari terakhir saya berkantor di Jl. Jend. Sudirman, karena mulai tanggal 18 Januari 2010, atau Senin depan sudah mesti menempati kantor baru di Wisma BCA Pondok Indah, Jl. Metro Pondok Indah No.10 Jakarta Selatan.
Sudah banyak suka duka yang saya alami selama berkantor di Sudirman. Pada masa awal-awal dulu, ketika masih numpang tinggal di rumah paman di Cibubur, berangkat ke kantor harus pagi-pagi sekali. Ba’da subuh mesti berangkat, karena sedikit saja terlambat maka akan kesulitan mendapatkan bis Mayasari P16 jurusan Tanah Abang. Dan itu berarti absen terlambat.
Saat kos di daerah Setiabudi, belakang kantor, tentu saja tidak pernah merasakan kemacetan. Sangat berbeda ketika sesudah berkeluarga terus tinggal di rumah kontrakan di Kramatjati, Jakarta Timur. Banyak sekali titik kemacetan yang harus dilewati. Mulai Cililitan, Cawang, sepanjang jalan MT. Haryono, Pancoran, Mampang, Gatot Subroto. Uiih parah. Apalagi kini, saat sudah punya rumah sendiri di Pamulang, titik kemacetan bertambah dari sejak Ciputat, Pasar Jum’at, Pondok Indah, Radio Dalam, Bendungan Hilir, dan masih banyak lagi. Jarak tempuh sekitar 26 KM dibutuhkan waktu 1,5 jam.
Senin besok, setelah pindah di Pondok Indah (lebih tepatnya Lebak Bulus, karena posisinya berseberangan dengan Carrefoure Lebak Bulus), jarak perjalanan menjadi tinggal 12 KM. Waktu tempuh sekitar ½ jam atau kalau hari senin (biasanya hari paling macet dalam seminggu) butuh waktu ¾ jam.
Alhamdulillah, akhirnya setelah 19 tahun, Allah kasih kemudahan dengan mendekatkan jarak rumah ke kantor. Patut disyukuri bukan? Harus disyukuri tentu saja.
Tentu saja ada yang sedih karena kantornya menjadi lebih jauh dari rumah. Bersabar ya. Seperti saya juga telah bersabar selama 19 tahun.
(Hihihiii jadi ingat pelajaran mengarang sewaktu masih SD dulu...begini ini model tulisannya).
Hari ini adalah hari terakhir saya berkantor di Jl. Jend. Sudirman, karena mulai tanggal 18 Januari 2010, atau Senin depan sudah mesti menempati kantor baru di Wisma BCA Pondok Indah, Jl. Metro Pondok Indah No.10 Jakarta Selatan.
Sudah banyak suka duka yang saya alami selama berkantor di Sudirman. Pada masa awal-awal dulu, ketika masih numpang tinggal di rumah paman di Cibubur, berangkat ke kantor harus pagi-pagi sekali. Ba’da subuh mesti berangkat, karena sedikit saja terlambat maka akan kesulitan mendapatkan bis Mayasari P16 jurusan Tanah Abang. Dan itu berarti absen terlambat.
Saat kos di daerah Setiabudi, belakang kantor, tentu saja tidak pernah merasakan kemacetan. Sangat berbeda ketika sesudah berkeluarga terus tinggal di rumah kontrakan di Kramatjati, Jakarta Timur. Banyak sekali titik kemacetan yang harus dilewati. Mulai Cililitan, Cawang, sepanjang jalan MT. Haryono, Pancoran, Mampang, Gatot Subroto. Uiih parah. Apalagi kini, saat sudah punya rumah sendiri di Pamulang, titik kemacetan bertambah dari sejak Ciputat, Pasar Jum’at, Pondok Indah, Radio Dalam, Bendungan Hilir, dan masih banyak lagi. Jarak tempuh sekitar 26 KM dibutuhkan waktu 1,5 jam.
Senin besok, setelah pindah di Pondok Indah (lebih tepatnya Lebak Bulus, karena posisinya berseberangan dengan Carrefoure Lebak Bulus), jarak perjalanan menjadi tinggal 12 KM. Waktu tempuh sekitar ½ jam atau kalau hari senin (biasanya hari paling macet dalam seminggu) butuh waktu ¾ jam.
Alhamdulillah, akhirnya setelah 19 tahun, Allah kasih kemudahan dengan mendekatkan jarak rumah ke kantor. Patut disyukuri bukan? Harus disyukuri tentu saja.
Tentu saja ada yang sedih karena kantornya menjadi lebih jauh dari rumah. Bersabar ya. Seperti saya juga telah bersabar selama 19 tahun.
(Hihihiii jadi ingat pelajaran mengarang sewaktu masih SD dulu...begini ini model tulisannya).